Photo from Pixabay

Menangis bukan hanya menjadi respons emosional, tapi juga mempunyai fungsi biologis yang penting. Salah satu fungsi utamanya ialah membantu mengeluarkan kotoran dari mata. Air mata memainkan peran vital dalam menjaga kesehatan mata dan melindungi penglihatan manusia.

Jenis Air Mata Manusia

Manusia menghasilkan tiga jenis air mata yang berbeda fungsinya, yakni:

1. Air Mata Basal: Air mata diproduksi secara terus-menerus untuk menjaga kelembapan mata. Mereka melindungi kornea dari iritasi dan infeksi juga menyediakan pelumasan yang dibutuhkan untuk kenyamanan mata sepanjang hari.

2. Air Mata Refleks: Air mata ini muncul sebagai respons terhadap iritasi seperti debu, asap, atau potongan bawang. Mereka membantu membersihkan benda asing dari mata dengan cepat, mencegah kerusakan lebih lanjut pada jaringan mata.

3. Air Mata Emosional: Air mata ini dihasilkan saat seseorang merasakan emosi yang kuat seperti kesedihan, kebahagiaan, atau rasa haru. Selain membantu menenangkan emosi, air mata ini juga bermanfaat untuk kesehatan fisik dengan mengurangi hormon stres dalam tubuh.

Bagaimana Air Mata Mengeluarkan Kotoran Mata?

Saat manusia berkedip, kelopak mata menyebarkan air mata basal ke seluruh permukaan mata. Proses ini membersihkan debu, partikel kecil, dan bakteri yang mungkin menempel pada permukaan mata. Air mata kemudian mengalir ke sudut mata dan masuk ke saluran air mata yang terhubung ke hidung.

Ketika sesuatu yang lebih besar atau menjengkelkan masuk ke mata, seperti debu atau serpihan kecil, air mata refleks diproduksi dalam jumlah besar untuk mencucinya. Proses ini mengurangi risiko infeksi dan melindungi lapisan sensitif mata dari kerusakan.

Mengapa Menangis Itu Baik untuk Mata?

Menangis juga mempunyai manfaat kesehatan lain yang sering diabaikan, antara lain:

- Melembapkan Mata: Menangis menjaga kelembapan alami dan mencegah mata kering yang sering menyebabkan rasa tak nyaman dan iritasi.

- Membersihkan Racun: Air mata emosional mengandung hormon stres seperti kortisol yang dikeluarkan dari tubuh saat menangis, membantu meredakan ketegangan mental.

- Melindungi dari Infeksi: Air mata mengandung enzim lisozim yang mempunyai sifat antimikroba dan membantu melawan bakteri serta virus yang mampu menyebabkan infeksi.

- Meredakan Stres: Menangis membantu meredakan tekanan emosional, yang pada gilirannya akan mengurangi ketegangan fisik, termasuk menurunkan tekanan darah dan detak jantung.

Kapan Menangis Bisa Jadi Tanda Masalah?

Walaupun menangis merupakan suatu hal yang normal, beberapa kondisi mungkin memerlukan perhatian medis, meliputi:

- Produksi Air Mata Berlebihan: Ini bisa disebabkan oleh alergi, infeksi mata, atau saluran air mata yang tersumbat, yang membutuhkan penanganan medis.

- Mata Kering: Produksi air mata yang terlalu sedikit bisa menyebabkan mata menjadi kering, merah, dan terasa seperti terbakar, yang dapat mengganggu penglihatan jika tidak segera diatasi.

Tips Menjaga Kesehatan Mata

Untuk menjaga kesehatan mata secara optimal, selain mengandalkan air mata alami, lakukan langkah-langkah di bawah ini:

- Jaga Kebersihan Mata: Hindari menyentuh mata dengan tangan yang kotor.

- Gunakan Pelindung Mata: Kenakan kacamata pelindung saat berada di lingkungan berdebu atau berisiko tinggi.

- Konsumsi Makanan Bergizi: Makanan kaya vitamin A, C, dan E dapat mendukung kesehatan mata.

- Istirahatkan Mata: Hindari penggunaan layar digital dalam waktu lama tanpa istirahat.

Dengan demikian, menangis bukan sekadar respons emosional, tetapi juga mekanisme alami tubuh untuk melindungi mata dari kotoran dan infeksi. Dengan fungsi pembersihan dan perlindungan yang kuat, air mata menjadi salah satu keajaiban biologis yang menjaga kesehatan penglihatan manusia.