Photo from Pixabay

Banyak orang yang bertanya-tanya mengenai apakah olahraga seperti pull-up akan berpengaruh pada kenaikan tinggi badan, terutama pada mereka yang masih dalam masa pertumbuhan. Beberapa dari mereka berpendapat bahwa latihan ini memang sungguh bisa menambah tinggi badan, tetapi apakah ini benar atau hanya mitos belaka? Mari kita Simak penjelasannya lebih detail.

Pull Up Dapat Membuat Tubuh Lebih Tinggi?

Pull-up merupakan latihan yang melibatkan otot punggung, bahu, serta lengan. Dalam gerakan ini, tubuh berpegangan pada palang dan ditarik ke atas dengan menggunakan tangan yang menggenggam palang. Beberapa orang percaya bahwa gerakan menggantung ini bisa meregangkan tulang belakang dan akhirnya akan menambah tinggi badan.

Namun, rupanya sejauh ini belum ada bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa pull-up secara langsung dapat menambah tinggi badan. Proses pertumbuhan tinggi badan berhubungan erat dengan faktor genetik dan hormon pertumbuhan, terutama ketika masih dalam masa remaja.

Tulang-tulang panjang, misalnya tulang paha dan tulang kaki, bertanggung jawab untuk pertumbuhan vertikal, dan ini hanya terjadi hingga lempeng epifisis (tempat tumbuhnya tulang) menutup pada usia tertentu, biasanya sekitar 18–25 tahun.

Pull Up Bisa Meningkatkan Postur Tubuh

Meski pull-up tidak bisa menambah tinggi badan secara signifikan,  dengan latihan ini akan dapat membantu meningkatkan postur tubuh. Dengan melakukan pull-up secara rutin dan benar, otot-otot punggung dan core akan menjadi lebih kuat. Otot-otot yang kuat akan membantu menjaga tubuh tetap tegak dan mengurangi postur membungkuk, yang sering kali membuat seseorang tampak terlihat lebih pendek.

Selain itu, gerakan menggantung pada pull-up akan memberikan manfaat bagi fleksibilitas tulang belakang. Hal ini bisa terjadi karena ketika tubuh seseorang menggantung di palang, beberapa tekanan pada tulang belakang akan berkurang, hal inilah yang memungkinkan ruang antar tulang sedikit lebih longgar. Walaupun tidak menambah tinggi badan secara permanen, ini bisa membuat tubuh terlihat lebih panjang karena postur yang lebih baik.

Olahraga yang Memang Bisa Mempengaruhi Tinggi Badan

Jika seseorang memiliki tujuan utama yakni untuk menambah tinggi badan, latihan seperti stretching, berenang, atau aktivitas-aktivitas lain yang melibatkan peregangan tubuh secara menyeluruh akan semakin memberikan manfaat lebih besar.

Selain itu juga, latihan yang melibatkan lompatan, misalnya bermain basket atau voli, bisa merangsang pertumbuhan tulang pada masa remaja. Semua olahraga ini bisa mempengaruhi kesehatan tulang dan postur tubuh, yang jika sudah ditelateni, maka bisa memberikan efek pada tinggi badan.

Faktor Lain yang Mempengaruhi Tinggi Badan

Selain dengan melakukan olahraga, faktor-faktor lain yang lebih dominan dalam menentukan tinggi badan meliputi genetika, nutrisi, dan tidur yang cukup. Hormon pertumbuhan yang diproduksi oleh kelenjar pituitari juga sangat berperan dalam perkembangan tinggi badan. Pastikan untuk selalu mendapatkan asupan gizi yang tepat, termasuk kalsium, vitamin D, dan protein, serta tidur yang cukup agar tubuh dapat tumbuh secara optimal.

Dengan demikian, jawaban atas pertanyaan mengenai bisakah olahraga pull-up menaikkan tinggi badan, ialah tergantung. Meskipun pull-up dapat membantu memperbaiki postur tubuh dan memperkuat otot punggung, olahraga ini tidak akan bisa langsung menambah tinggi badan secara signifikan.