Mengenal Black Garlic dan 5 Manfaatnya Bagi Kesehatan

Bukan gosong, bawang ini diproses dengan cara fermentasi sehingga baik bagi kesehatan. Ternyata black garlic memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.

Mengenal Black Garlic dan 5 Manfaatnya Bagi Kesehatan
Gambar black garlic

Mungkin kalian sudah sering mendengar tentang bawang merah maupun bawang putih, karena keduanya adalah bumbu dapur yang digunakan hampir setiap hari. Namun, tahukah kamu bahwa ada jenis bawang yang lain, yaitu black garlic atau bawang hitam? 

 

Apa Itu Black Garlic?

Black garlic adalah bawang putih mentah yang mengalami proses fermentasi pada suhu 60-77 derajat celcius selama sekitar 30 hingga 90 hari. Setelah mengalami proses ini, bawang putih segar ini pun akan mengalami perubahan menjadi hitam. Selain itu, teksturnya juga akan lebih kenyal dan lembut. Sementara dari segi rasa, bawang ini akan sedikit asam. 

Orang yang pernah mencoba black garlic mengatakan bahwa bawang ini memiliki rasa yang mirip dengan permen asam jawa atau permen karamel yang agak asam. 

Setelah mengalami proses fermentasi berbulan-bulan, aroma black garlic ini tidak lagi setajam bawang putih mentah.

 

Lalu, Bagaimana Cara Mengonsumsi Black Garlic?

Sebenarnya, tidak ada prosedur khusus untuk mengonsumsi black garlic. Bawang ini bisa dimakan langsung setelah dikupas. 

Mengunyah black garlic yang masih mentah memiliki khasiat yang baik bagi gigi. Karena, sifat antiseptik dalam bawang ini mampu membunuh kuman di dalam mulut.

Selain itu, black garlic bisa digunakan sebagai campuran salad atau sebagai toping masakan.

 

Kapan Waktu yang Tepat Makan Black Garlic?

Sama seperti cara mengonsumsinya, tidak ada prosedur khusus untuk waktu konsumsi bawang ini, alias bisa dimakan kapan saja. Baik setelah makan, maupun setelah berolahraga maupun saat bekerja. 

 

Kemudian, Berapa Lama Masa Penyimpanan Black Garlic?

Black garlic akan kedaluwarsa atau rusak setelah 6 bulan disimpan di kulkas dan dalam wadah tertutup yang kering.

 

Terakhir, Apakah Manfaat Black Garlic Ini Dibanding Bawang Putih Biasa?

Melansir food.detik.com, sebenarnya black garlic ini memiliki manfaat yang sama seperti bawang putih. Namun, ada sebagian orang yang merasa terganggu dengan aroma bawang putih pasca dikonsumsi. Sehingga, black garlic ini bisa menjadi alternatif. Selain itu, rasanya juga relatif lebih enak.

Selain itu, black garlic memiliki antioksidan yang lebih tinggi dibanding bawang putih biasa. Karena proses fermentasi merubah allicin dalam bawang putih mentah menjadi alkaloid dan flavonoid yang bersifat sebagai antioksidan. 

Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel dari kerusakan oksidatif akibat radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis, seperti kanker, jantung, dan lain sebagainya. Kandungan antioksidan dalam black garlic adalah SAC. Seorang peneliti di Korea mengungkapkan bahwa bawang hitam ini efektif menurunkan kolesterol pada tikus.

Selain itu, bawang putih yang sudah dilayukan seperti Kyolic juga bermanfaat atasi sejumlah penyakit. Zat ini adalah suplemen makanan produksi Wakunaga Pharmaceutical Co. di Jepang.

Mengutip Halodoc, ada 5 manfaat lain dari herbal hitam ini.

 

Manfaat Black Garlic Bagi Kesehatan

Menunjang Kesehatan Jantung

Anti peradangan dan antioksidan yang ada di dalam black garlic dapat menunjang kesehatan jantung. Hal ini karena kombinasi keduanya bisa melindungi sel dalam sistem kardiovaskular. 

Selain itu, senyawa bioaktif ini juga bekerja dengan menghambat pembentukan protein dan enzim yang bisa menimbulkan peradangan. Black garlic juga membantu mengurangi trigliserida dan kolesterol dalam darah. 

Sehingga, studi dalam Frontiers in Physiology membuktikan bahwa peredaran darah bisa menjadi semakin optimal dengan konsumsi bawang hitam ini. Akibatnya, risiko masalah kesehatan kardiovaskular pun dapat menurun secara signifikan.

Mencegah Komplikasi Diabetes

Manfaat lain black garlic bagi kesehatan adalah menurunkan kadar gula darah. Sebuah studi lain dalam Molecules menyebutkan bahwa hal ini bisa terjadi karena kandungan antioksidan dan senyawa SAC yang cukup tinggi. 

Jika kadar gula darah bisa menurun dan terkontrol, maka penyakit komplikasi yang disebabkan oleh diabetes pun bisa diminimalisir. 

Mengutip Kompas, ada sebuah penelitian berjudul “Antioxidant mechanism of black garlic extract involving nuclear factor erythroid 2-like factor 2 pathway”. Penelitian ini menggunakan hewan uji berupa tikus yang dibuat diabetes dengan makanan tinggi gula dan lemak. Kemudian, dengan pemberian black garlic dalam dosis tertentu menyebabkan kadar gula darah tikus-tikus ini menurun. 

Mengobati Asam Lambung

Bawang putih mentah adalah salah satu bahan makanan yang dilarang untuk dikonsumsi para penderita asam lambung. Namun tidak dengan black garlic. Karena Senyawa SAC dalam bawang ini mudah larut dalam air dan mudah diserap tubuh. Hal ini menyebabkan proses penyerapan allicin dengan lebih mudah.

Mengurangi Risiko Kanker

Sifat antioksidan tinggi dalam black garlic juga baik bagi penderita kanker. Suplemen herbal ini dapat mencegah sekaligus menjadi obat alternatif karena antioksidan dipercaya bisa membunuh sel kanker. Tidak hanya itu, senyawa bioaktif ini juga menghambat laju pertumbuhan sel-sel abnormal yang bisa menyerang sel yang sehat.

Sehingga, black garlic juga berkhasiat untuk sel tumor, dan memelihara sel dengan membentuk protein tertentu untuk melawan sel kanker. 

Meningkatkan Fungsi Otak

Fungsi black garlic yang terakhir adalah membantu memelihara kesehatan otak. Antioksidan dalam bawang ini dapat mencegah peradangan akibat pola makanan tidak sehat yang memicu tumbuhnya radikal bebas yang bersifat merusak.

Sehingga, efek ini dipercaya dapat meningkatkan kemampuan kognitif dan memori. Otak pun bisa terlindungi dari risiko berbagai penyakit berat, seperti penyakit Alzheimer, Parkinson, dan demensia. 

 

Demikian sekilas tentang black garlic dan manfaatnya bagi kesehatan.

 

Sumber gambar: Black Garlic (Pixabay/Capucine)